rekomendasi buku di sore hari ditemani dengan secangkir teh hangat dan dentingan lagu details in fabric nya jason mraz

Suatu siang di hari jumat yang panas, gw dengan isengnya pergi ke perpus, sebuah toko buku bekas dekat syahdan. Walaupun siang itu teriknya matahari bagaikan neraka bocor, tetapi toko buku selalu membuat gw senang, mw itu yang konsepnya modern, konvensional ataupun kios kecil yang menjual buku-buku bekas macem perpus ini.

Baca-baca sebentar, akhirnya pilihan gw jatuh ke 4 pilihan buku, mereka adalah the one who is not busy by darlene cohen, WOW by adrie subono, secangkir teh hangat pasar modal by Ubaidillah Nugraha, dan about a boy by nick hornby.

Dan yang bikin gw tambah sumringah adalah harga bukunya yang sangat terjangkau bagi kantong mahasiswa pengemis dana orang tua macem saya ini , kapan lagi bisa mendapatkan 4 buku dengan harga dibawah 80rb??

semua buku udah gw baca, nah sekarang giliran gw membahas, mengomentari, memuji, mengkritik buku-buku itu,,tapi belum tentu semuanya akan gw bahas disini,,we'll see later lah..

jangan harap anda akan menemukan resensi buku selayaknya penulis profesional seperti yang ada di koran atau majalah ternama ibukota, saya masih harus banyak belajar dari orang-orang hebat itu..


sempurna?tulisan saya masih jauh dari kata itu..

lanjut deh,,

start dari secangkir kopi hangat pasar modal nya Ubaidillah Nugraha

Judul: Secangkir Teh Hangat Pasar Modal
Pengarang: Ubaidillah Nugraha
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

Kenapa gw membeli buku ini??
simple.
judulnya menarik.
dan covernya bagus.hehe.
i do judge the book by it's cover.
tapi ternyata sangat tidak mengecewakan. Bagi gw yang kebetulan mw belajar tentang seluk beluk pasar modal di Indonesia atau bahkan dunia, buku ini akan sangat membantu. Bahasa nya mudah dimengerti untuk ukuran otak lamban seperti saya ini, even ini buku terbitan taun 2004, tapi masih lumayan update.

Gw nggak baca secara ascending, lebih random aj bacanya, semau gw, soalnya ini buku kumpulan tulisan-tulisan penulis di berbagai surat kabar, dan media lainnya.

Topik-topik yang ditawarkan dalam buku ini, sangat relevan dengaan major yang gw ambil sekarang, dulu gw sering takut kalo diajak ngobrol tentang saham.
hal yang sangat memalukan memang.
kok orang ekonomi ga ngerti apa itu IHSG[indeks harga saham gabungan]?
mungkin ceritanya sama seperti orang IT yang tuna netra tentang programming.
atau sutradara yang buta film..
malu-maluin kan?
Tapi buku ini bener-bener ngasih input besar, justru jadi pengen diskusi sama para broker tentang dunia persahaman, sepertinya mengasyikan.hehe.

Dulu gw mana ngerti tentang stocksplit di starbucks,reksa dana, IPO, efek merger perbankan, penggorengan saham, shareholder value, dll?

gw bahkan baru tw kalo ternyata indonesia dijuluki consumer heaven oleh para perusahaan multinasonal, seorang akuntan malah sering mendapat panggilan sinis "the bad boy of finance" karena ulahnya yang suka nyeleneh, reksa dana bisa menjadi alternatif investasi dengan return mencapai 20%, tapi high return high risk sangat berlaku disini.

Pada akhirnya, pengetahuan di bidang ekonomi merupakan aset berharga untuk bisa survive di dunia ini,,
semua profesi bisa baca buku ini tanpa mengernyitkan jidat, itu nilai plus buku ini, bahasanya soo easy to understand. setelah baca buku ini, banyak pelajaran yang bisa gw ambil, gw tiba-tiba jatuh cinta sama profesi gw nanti, akuntan!

inti untuk menjadi kaya itu bukan saja menabung,tapi investasi di jalan yang benar!
jeli melihat kesempatan.
tepat mengambil keputusan.
itu yang gw dapet setelah baca buku ini.

buku yang menarik!baca dulu, baru ngerti maksud gw.

-P.U.T.R.I-


next post gw akan membahas tentang dunia perkonseran lewat sudut pandang seorang promotur sukses, Adrie Subono.one of my fav book i must say.